Strategi Peningkatan Produktivitas dan Kualitas Durian melalui Budidaya dan Pasca Panen di Desa Kanyoran, Kediri
DOI:
https://doi.org/10.30737/jintan.v5i2.11Keywords:
Cultivation, montong durian, productivity, quality postharvestAbstract
Kanyoran Village in Kediri Regency is one of the major production centres of Durio zibethinus (Montong variety) in East Java, with significant potential for developing this superior commodity. However, in recent years, both the productivity and fruit quality of Montong durian have declined due to high rainfall, which has adversely affected growth, flowering, and fruit development processes. This study aims to identify cultivation and postharvest handling strategies to improve the productivity and quality of Montong durian in Kanyoran Village. A descriptive approach was employed through field observations and interviews with local Montong durian farmers. The results indicated that durian propagation in Kanyoran is predominantly conducted using top-grafting. Farmers utilise liquid organic fertiliser (LOF) from fermented shallot peels and coconut water to mitigate flower and fruit drop. Durian plant maintenance includes pruning, selecting rain-resistant varieties, adjusting planting time, and improving drainage systems to prevent root rot. Harvesting is performed based on physiological maturity indicators, followed by sorting, cleaning, packaging, and storage according to proper postharvest standards. Signs of physiological maturity in durian include the emergence of a characteristic aroma, a dull appearance of the fruit skin, initial cracking of the stalk, and a heavy, muffled sound when tapped. Proper postharvest handling practices help maintain fruit quality until it reaches consumers and enhance the product's market competitiveness. This integrated strategy may serve as a model for increasing the productivity and quality of Montong durian in other regions with similar agroclimatic conditions.
Desa Kanyoran di Kabupaten Kediri merupakan salah satu sentra produksi durian montong di Jawa Timur yang memiliki potensi besar dalam pengembangan komoditas unggul. Namun dalam beberapa tahun terakhir, produktivitas dan kualitas buah durian mengalami penurunan akibat tingginya curah hujan yang berdampak pada proses pertumbuhan, pembungaan, dan pembentukan buah. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi stratregi bididaya dan penanganan pascapanen untuk peningkatan produktivitas dan kualitas durian montong di Desa Kanyoran. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif melalui observasi lapangan dan wawancara ke petani durian montong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbanyakan durian di Desa Kanyoran dengan sistem sambung pucuk. Petani memanfaatkan pupuk organik cair (POC) rendaman kulit bawang merah dan air kelapa untuk mangatasi kerontokan bunga dan buah. Perawatan tanaman durian meliputi: pemangkasan, pemilihan varietas tahan hujan, pengaturan waktu tanam, serta perbaikan sistem drainase untuk mencegah penyakit busuk akar. Pemanenan durian berdasarkan tingkat kematangan fisiologis, sortasi, pembersihan, pengemasan dan penyimpanan dengan standar yang baik.mencapai tingkat kematangan fisiologis adalah munculnya aroma khas durian, kulit buah tampak kusam, tangkai mulai retak, serta bunyi berat dan teredam saat diketuk. Penanganan pascapanen yang tepat mampu mempertahankan mutu buah hingga sampai ke konsumen dan meningkatkan daya saing produk di pasar. Strategi terintegrasi ini dapat menjadi model dalam peningkatan produktivitas dan kualitas durian montong di wilayah lain dalam kondisi serupa.
Downloads
References
Adolph, R. (2016). PROSPEK PENGEMBANGAN BUDIDAYA DURIAN (DURIO ZIBETHIUS MURRAY) DI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, KALIMANTAN TIMUR. 16, 1–23.
B, A. R. F. (2022). PERBANYAKAN TANAMAN DURIAN (Durio zibethinus) SECARA OKULASI DI UPT BALAI BENIH TANAMAN HORTIKULTURA PROVINSI SULAWESI SELATAN. 1–69.
BPS Kediri (2024). Data Kabupaten Kediri (Vol. 23). BPS Kabupaten Kediri/BPS-Statistics of Kediri Regency.
Chatri, M., & Nadira. (2024). Penggunaan Trichoderma sp . Sebagai Pupuk Hayati Dalam Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman : Literature Review. 564–576.
Lukman, L (2021). Buku Lapangan Budidaya. Gedor Horti. https://repository.pertanian.go.id/server/api/core/bitstreams/84d425b4-7dac-4a5f-b79d-1c36b63ca862/content
Fairizi, D. (2015). ANALISIS EVALUASI SALURAN DRAINASE PADA KAWASAN PERUMNAS TALANG KELAPA DI SUBDAS LAMBIDARO KOTA PALEMBANG. Jurnal Teknik Sipil Dan Lingkungan, 3(No. 1), 755–765. https://media.neliti.com/media/publications/211785-analisis-dan-evaluasi-saluran-drainase-p.pdf
Gaol, T. W. I. L., Purwoko, A., & Affandi, O. (2014). Studi Kelayakan Ekonomi Budidaya Durian (Durio zibethinus Murr) Rakyat Di Desa Lau Bagot, Kecamatan Tinggalingga, Kabupaten DAIRI (Study Economic Feasibility of Private Durian Cultivation in Lau Bagot Village, Subdistrict of Tigalingga, District of Dairi). 1–8. https://www.academia.edu/download/113040547/161937-ID-none.pdf
Lawalata, J. J. (2022). EFIKASI EKSTRAK BIJI PINANG (Areca catechu L.) DAN DAUN KELOR (Moringa oleifera) TERHADAP HAMA KUTU PUTIH. Median : Jurnal Ilmu Ilmu Eksakta, 14(1), 35–40. https://doi.org/10.33506/md.v14i1.1616
Lukman, L. (2021). Buku lapang budidaya durian.
Maliki, I., Abdilah, N. A., & Suyanto. (2021). EFEKTIVITAS SARI UMBI BAWANG MERAH (Allium cepa L.) TERHADAP PERTUMBUHAN AKAR BIBIT DURIAN (Durio zibethinus Murr.) VARIETAS MONTONG. Jurnal Medika & Sains, 8. http://jurnal.unmabanten.ac.id/index.php/medsains
Mansyur, N. I., Pudjiwati, E. H., & Murtilaksono, A. (2021). pupuk dan pemupukan (Zuraida Hanum (ed.)). Syiah Kuala University Press. https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=eiwyEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=pemupukan+&ots=TDs65y6ctx&sig=E1qiOoj1JQDfJmuq0eF9UWhk_Z0&redir_esc=y#v=onepage&q=pemupukan&f=false
Ramadan, H., & Karim, M. N. (2021). Metode TOPSIS Dalam Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Pada Tanaman Durian. Jurnal Ilmiah Teknik Informatika Dan Sistem Informasi, 644–654.
Romadhona, H., & Zulfairah. (2025). Pengaruh Pemupukan Berimbang dan Teknik Sambung Pucuk terhadap Keberhasilan Perbanyakan Tanaman Durian. Jurnal Greenation Pertanian Dan Perkebunan, 1(2), 65–74. https://doi.org/10.38035/jgpp.v1i2.154
Sagurung, M. D., & Putri, D. H. (2024). Literature Review : Penggunaan Teknik Sambung Pucuk untuk Perbanyakan Tanaman Durian Montong. Semnasbio, 168–176.
Wibowo, A., & Zahrah, S. (2022). Aplikasi Berbagai Jenis ZPT dan Pemangkasan Daun Entres terhadap Pertumbuhan Sambung Pucuk Durian Bawor (Durio zibethinus). Jurnal Agroteknologi Agribisnis Dan Akuakultur, 2(1), 33–42.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Novenia Ercy Aditya Wardhani, Ulil Khusna, Heru Kurniawan, Satriya Bayu Aji (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.